Sapariah Saturi's profile photo

Sapariah Saturi

Jakarta

Senior Writer and Editor at Mongabay

Articles

  • 5 days ago | mongabay.co.id | Sapariah Saturi

    Uni Eropa mulai Desember 2025, secara resmi menerapkan regulasi anti-deforestasi (European Union Deforestation-Free Regulation/EUDR) untuk setidaknya tujuh produk antara lain, sawit kayu, sawit, kopi dan kakao, beserta turunannya. Alih-alih bersiap, Pemerintah Indonesia tampak menyambut dengan setengah hati.

  • 6 days ago | mongabay.co.id | Sapariah Saturi

    Media online di Jakarta, bulan lalu menghapus artikel di kolom opininya. Penghapusan artikel itu terkait kritik terhadap sepak terjang militer yang mengambil alih sebagian jabatan sipil. Hampir mirip seperti militer di era rezim otoritarian Orde Baru. Menariknya penghapusan artikel itu atas permintaan penulis karena alasan keselamatan.

  • 1 week ago | mongabay.co.id | Sapariah Saturi

    Indonesia menghadapi musim kemarau basah, mulai per April 2025 secara bertahap. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) prediksi puncak musim kemarau basah pada Juli-Agustus 2025, dengan sebagian wilayah masih akan terguyur hujan. Dalam perkiraan, jelang musim kemarau basah itu kualitas udara di Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi (Jabodetabek) memburuk. Laporan Nafas Indonesia menunjukkan, pada Mei hujan lebih sering turun, namun angka PM 2.5 justru melonjak tajam.

  • 1 week ago | mongabay.co.id | Sapariah Saturi

    Warga Desa Buruk Bakul, Kecamatan Bukit Batu, Bengkalis, Riau, cemas dengar kabar akan ada kawasan industri di daerah mereka. Suhana, warga Buruk Bakul,  sudah lama mendengar desas-desus rencana proyek tetapi tak mengerti sama sekali. Kawasan Industri Bukit Bandar membentang dari tepi laut hingga ke seberang jalan lintas Pakning–Dumai. Area 500 hektar jadi fokus utama berada di sisi laut, mencakup kampung tua, perkebunan dan kawasan mangrove.

  • 1 week ago | mongabay.co.id | Sapariah Saturi

    Warga Jakarta dan sekitar seakan hidup bersama polusi udara.  Dalam satu bulan terakhir ini saja, kualitas udara di Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi (Jabodetabek) mengalami penurunan. Data Kementerian Lingkungan Hidup (KLH) dari Stasiun Pemantau Kualitas Udara (SPKUA) per 1 Mei-3 Juni 2025 menunjukkan parameter kuning, berarti status tidak sehat. Mengapa pencemaran udara terus terjadi?

Contact details

Socials & Sites

Try JournoFinder For Free

Search and contact over 1M+ journalist profiles, browse 100M+ articles, and unlock powerful PR tools.

Start Your 7-Day Free Trial →

X (formerly Twitter)

Followers
884
Tweets
3K
DMs Open
No
sapariah saturi h
sapariah saturi h @ariesapariah
28 Apr 21

RT @greenpeaceusa: Companies like Coke, Pepsi, and Nestle rely on single-use plastic, which is not only polluting the entire planet with wa…

sapariah saturi h
sapariah saturi h @ariesapariah
18 Dec 20

RT @syahbanu: Korban pelanggaran HAM butuh bantuanmu. Mari ikut donasi untuk membantu korban HAM lewat #celengankemanusiaan @kitabisacom .…

sapariah saturi h
sapariah saturi h @ariesapariah
28 Nov 20

RT @andreasharsono: Gubernur @aniesbaswedan seyogyanya menunda penutupan jalan Palmerah nanti malam. Buatlah konsultasi publik yang memadai…