
Articles
-
6 days ago |
ekonomi.bisnis.com | Afiffah Rahmah Nurdifa |Denis Riantiza Meilanova
Bisnis.com, JAKARTA — Seluruh harga BBM di stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) Pertamina, Shell, BP, dan Vivo kompak mengalami penurunan per 1 Juni 2025. Dikutip dari laman resmi MyPertamina, Senin (2/6/2025), untuk harga Pertamax (RON 92) dipatok Rp12.100 per liter atau turun dari sebelumnya Rp12.400 per liter. Adapun, harga Pertamax Turbo (RON 98) kini dipatok Rp13.050 per liter atau turun dari sebelumnya Rp13.300 per liter.
-
6 days ago |
bandung.bisnis.com | Afiffah Rahmah Nurdifa |Denis Riantiza Meilanova
Bisnis.com, JAKARTA — Pemerintah telah mencabut izin usaha pertambangan operasi produksi atas nama Koperasi Pondok Pesantren (Kopontren) Al-Azhariyah usai insiden longsor di tambang batu Gunung Kuda, Cirebon. Adapun, IUP komoditas tras oleh Kopontren Al-Azhariyah tersebut diberikan berdasarkan Surat Keputusan Kepala DPMPTSP Provinsi Jawa Barat nomor 540/64/29.1.07.0/DPMPTSP/2020 tanggal 5 November 2020 dengan luas 9,16 hektare.
-
6 days ago |
ekonomi.bisnis.com | Afiffah Rahmah Nurdifa |Denis Riantiza Meilanova
PMI manufaktur Indonesia pada Mei 2025 masih terkontraksi di level 47,4. Bisnis.com, JAKARTA — Tren kontraksi Purchasing Managers Index (PMI) manufaktur Indonesia terus berlanjut pada Mei 2025 yang tercatat di level 47,4 atau masih di bawah ambang batas normal yakni 50. Namun, angka ini meningkat dibanding bulan sebelumnya sebesar 46,7.
-
1 week ago |
ekonomi.bisnis.com | Afiffah Rahmah Nurdifa |Denis Riantiza Meilanova
Bisnis.com, JAKARTA - Rencana pemerintah membangun pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) secara masif membuka peluang besar bagi pertumbuhan industri panel surya di dalam negeri. Namun, pengembangan industri ini masih menghadapi banyak tantangan lantaran belum terbentuknya ekosistem rantai pasok yang efisien. Adapun, dalam Rencana Usaha Penyediaan Tenaga Listrik (RUPTL) PT PLN (Persero) Tahun 2025-2034, penambahan kapasitas PLTS ditargetkan mencapai 17,1 gigawatt (GW).
-
1 week ago |
ekonomi.bisnis.com | Ni Luh Anggela |Denis Riantiza Meilanova
Bisnis.com, JAKARTA – Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) angkat bicara mengenai badai pemutusan hubungan kerja (PHK) yang kini tengah mengintai industri perhotelan dan ritel Tanah Air. Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Yassierli mengatakan, Kemnaker telah memperkirakan bahwa PHK akan menjadi tantangan strategis pada 2025. “Kami sudah memprediksi bahwa PHK itu akan menjadi sebuah tantangan strategis pada 2025.
Try JournoFinder For Free
Search and contact over 1M+ journalist profiles, browse 100M+ articles, and unlock powerful PR tools.
Start Your 7-Day Free Trial →